Harimanado.com, MANADO– Perekrutan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dijadwalkan paling lambat bulan depan, Oktober 2019. Pemerintah Kabupaten/Kota se Sulut sendiri telah siap melakukan hal itu. Sebut saja Pemerintah Kota Manado. Informasi yang dirangkum sebagian besar daerah kuota formasi penerimaan masih didominasi tenaga pendidikan dan kesehatan.
Dikatakan Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Xaverius Runtuwene, pihaknya mengusulkan sekira 313 formasi CPNS untuk seleksi tahun 2019.
“Sampai saat ini kita sedang menunggu persetujuan berapa formasi yang disetujui,” ungkapnya pada Harian Manado, Selasa malam (17/9/2019).
Menurut mantan Kepala Satpol-PP Kota Manado ini, pegawai yang paling banyak dibutuhkan adalah guru dan tenaga kesehatan. Apa lagi, dalam waktu dekat Pemkot Manado akan mengoperasikan rumah sakit umum daerah (RSUD).
“Kita sangat butuh guru. Saat ini memang kekurangan dan disiasati dengan honorer. Begitu juga dengan tenaga kesehatan. Kita sangat butuh dokter, spesialis dan perawat untuk rumah sakit. Supaya pelayanan kesehatan mantap,” jelasnya.
Setelah petunjuk teknis (juknis) dari pusat turun, pihaknya akan melakukan sosialisasi terkait perekrutan CPNS tersebut.
“Sehingga diketahui masyarakat umum. Ini juga merupakan kesempatan bagi putra putri Kota Manado yang belum memiliki pekerjaan. Yang pasti, perekrutan kali ini dilakukan transparan seperti halnya perekrutan tahun lalu,” tandasnya. (HM)