
Harimanado.MANADO- Kabinet baru DPD Partai Golkar Sulut periode 2020-2025 (hasil Musda) telah diumumkan Ketua Partai Golkar (PG) Sulawesi Utara(Sulut) Christiany Eugenia Paruntu (CEP), Jumat (01/05) tadi malam.

Komposisi PG Sulut hasil Musda X PG di Hotel Four Point Februari 2020 berisikan pengurus inti yang kapabel.
Untuk posisi pengurus inti, Raski Mokodompit selaku Sekretaris PG Sulut, Inggried Sondakh Bendahara Umum PG Sulut. Dan kursi ketua harian PG Sulut dipercayakan kepada James Arthur Kojongian.
Mereka bertiga saat ini menjadi andalan PG Sulut di DPRD Sulut.
“Pengurus inti sudah mewakili kelompok milenial, asal wilayah, dan latar belakang serta keterwakilan gender. Kami merangkul semua pihak-pihak,” ucap srikandi Sulut ini.
Saat pengumuman kabinet CEP jilid dua, didampingi pengurus inti, Rasky Mokodompit, James A Kojongian, Inggried Sondakh, sejumlah pengurus presidium seperti Feryando Lamaluta, Ridwan Marlian dan lainnya.
Pengurus PG periode ini, sangat ideal. Kombinasi senior-yunior. Representasi dari semua elemen.

“Total 109 pengurus, kombinasi kaum milenial ada 60 persen dan keterwakilan kaum perempuan ada 37 persen,”jelas bupati Minahasa Selatan dua periode ini.
Dengan mesin baru ini, Tetty Sapaan akrab perempuan cerdas dan energik, mengaku optimis akan memenangkan pilgub dan pilkada di 7 kabupaten/kota se-Sulut.
“Semua pengurus adalah kader-kader aktif yang siap memberikan 100 persen kemampuannnya demi kejayaan beringin Sulut,”tutur wanita berparas cantik ini.
Setelah penyampian secara umum, Sekretaris Raski Mokodompit membacakan SKEP-13/DPP/GOLKAR/IV/2020 tentang struktur pengurus yang ditandatangani langsung Ketua Umum Ir Airlangga Hartarto dan Sekretaris Jenderal Lodewijk Paulus.
“Mari kita rapatkan barisan meraih kemenangan di Sulut,”pintanya.
CEP untuk kedua kali menjadi nakhoda PG Sulut. Dia terpilih secara aklamasi di Musda ke-X PG Sulut di Hotel Four Points 15 Februari 2020.
Musda ke-X, dibuka Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Golkar Dr Ahmad Doli Kurnia Tandjung (ADK) mewakili Ir Airlangga Hartarto.
Bersama ADK hadir juga beberapa utusan DPP Golkar yakni Agus Silaban, Zulfikar Arse Sadikin, Mustafa Radja, Tardjo Ragil dan Natsir Siregar.(hm)