Harimanado.com-Rencana pinjaman ke pihak PT SMI serta pinjaman dana PEN ke Kementerian Keuangan RI, telah disampaikan Wali Kota Manado Andrei Angouw ke DPRD dalam rapat paripurna.
Hal itu ditanggapi Anggota DPRD Kota Manado, Bambang Hermawan. Dikatakannya, ini langkah maju untuk pembangunan Manado ke depan.
“Kita sangat membutuhkan itu (dana). Karena berbagai persoalan yang sering masuk ke DPRD. Tentu alokasi dananya harus terdistribusi, terjabarkan, diturunkan dengan baik dalam setiap program maupun kegiatan di SKPD,” ujarnya.
Akan tetapi, dia membeberkan, ternyata dalam catatan dan informasi dari PAN, saat ini dana PEN di Jakarta yang bersumber di APBN di tata sekira Rp 10 triliun.

Kemudian dana yang bersumber di PT SMI itu tersedia hanya Rp 5 triliun. Berarti kalau dikalkulasi ada sekira Rp 15 triliun saja.
“Saat ini di Direktorat Jendral Perimbangan Keuangan Kemenkeu itu sudah masuk proposal dengan total permintaan anggaran mencapai Rp 40 triliun. Sedangkan dana tersedia hanya 15 triliun,” ungkap Ketua PAN Manado ini.
Dia menyarankan untuk bersama-sama bertarung demi dapatkan dana tersebut.
“Kami Fraksi PAN berharap ada keseriusan bersama. Tentu bersama rekan-rekan DPRD yang bisa ikut bantu berkomunikasi. Pertarungannya tidak mudah. Peluangnya 1 banding 3,” tandasnya.
“Tapi saya yakin wali kota sudah sangat tajam. Maka saya optimis permintaan pinjaman bisa disetujui pemerintah pusat. Semoga kita berhasil demi kepentingan pembangunan dan ekonomi di tahun ini,” tutupnya. (An1)