MANADO— Ribuan pengunjung dan pedagang Pasar Bersehati kaget bercampur senang dikunjungi Ketua DPR RI, Dr. (H.C) Puan Maharani Sabtu (12/08) pagi.
Cucu Presiden 1 RI Ir Soekarno sengaja mengunjungi pasar tradisional terbesar di Sulut guna meresmikan Pasar Jengki Bersehati.
Puan ditemani Gubernur Sulut Olly Dondokambey, Wakil Gubernur Steven Kandouw, Wali Kota Manado Andrei Angouw, pimpinan SKPD Pemprov Sulut, Dirut PD Pasar Lucky Sendukh Sked serta jajaran direksi PD Pasar Manado.
Angouw menyampaikan terima kasih atas dukungan dan suport dari Ketua DPR RI dan Gubernur Sulut untuk melakukan revitalisasi Pasar Jengki Bersehati. “Tujuan dilakukan revitalisasi Pasar Jengki Bersehati telah tercapai, masyarakat lebih nyaman dan aman untuk datang di pasar ini. Pasar Jengki Bersehati juga menjadi icon wisata baru,” terangnya.
Wali Kota juga menyampaikan bahwa revitalisasi Pasar Jengki Bersehati telah mulai dilakukan tahun 2022 lalu. “Posisi Pasar Jengki Bersehati sangat spesial, pasar ini diapit oleh dua jembatan. Sebelah kanan ada jembatan Soekarno, sebelah kirinya ada jembatan Megawati dan hari ini Pasar Jengki Bersehati diresmikan Ketua DPR RI, Puan Maharani,” ucap orang nomor satu di Kota Manado.
Sementara Puan Maharani usai menandatangani prasasti memuji revitalisasi Pasar Jengki Bersehati. “Saya sangat mengapresiasi kepada Pemerintah Provinsi Sulut, Pemerintah Kota Manado dan PD Pasar Manado. Sudah seharusnya pasar-pasar dijadikan tempat yang aman, nyaman dan sehat, karena pasar merupakan pusat perekonomian dari masyarakat,” ujar cucu Soekarno ini.
Puan Maharani yang juga putri tercinta Presiden ke-5, Megawati menambahkan, niatnya untuk membangun Kota Manado telah disampaikan kepada Gubernur Olly Dondokambey. “Tadi saya bilang sama Pak Gubernur ayo kita revitalisasi dermaganya. Dermaga juga harus direvitalisasi karena menjadi penghubung ke kota-kota lainnya dan daerah kepulauan dan akan menarik lagi wisatawan untuk datang ke Manado,” ungkapnya.
Puan juga mengajak masyarakat Kota Manado untuk menjaga Pasar Jengki Bersehati tetap aman dan nyaman. “Kalau pasar sudah tidak layak dan kotor maka kegiatan ekonomipun akan berkurang. Jadi sekali lagi, mari kita bersama-sama menjaga kebersihannya, keamanannya agar mendapat berkah dan menjadi kebanggaan masyarakat Kota Manado,” pungkas perempuan pertama menjabat Ketua DPR RI ini.(***
