PDIP-Demokrat-Nasdem-Golkar Adu Kuat
MANADO – Jelang akhir tahun ini, tahapan untuk pemilihan wali kota (Pilwako) Manado akan dimulai. Meski belum berjalan tahapannya, namun sejumlah nama mulai dimunculkan.
Partai besar seperti PDI Perjuangan, Demokrat, Nasdem dan Golkar mulai pasang kuda-kuda. Melihat hasil pileg meski belum ada penetapan, PDI-P bisa mengusung calon sendiri. Peluang ini akan digunakan baik-baik oleh partai besutan Megawati Soekarnoputri itu. Namun, Demokrat, Nasdem dan Golkar tak tinggal diam.
Beberapa nama pun telah dilempar ke publik seperti Andrei Angouw, Richard Sualang, Altje Dondokambey, Jimmy Rimba Rogi, Harley Mangindaan (lihat grafis) dan lainnya.
Dikatakan Ketua DPC PDIP Kota Manado dr Richard Sualang, Pilwako Manado memang menjadi incaran mereka. Hal tersebut sudah menjadi pembicaraan di internal partai.
“Kami targetkan hattrick. Menang pilpres, menang pileg dan menang di pilwako. Itu target kami,” ungkapnya kepada Harian Manado, Senin (20/5) kemarin.
Sualang juga mengatakan, pihaknya telah menyiapkan sejumlah nama-nama untuk bertarung di Pilwako nanti. “Soal nama-nama sementara dipersiapkan. Yang pasti, kami (PDI-P) memiliki banyak stok. Apalagi didukung dengan mesin partai yang solid,” jelasnya.
Saat ditanya soal namanya yang sering disebut dalam bursa bakal calon (balon) pilwako, Sualang enggan berkomentar banyak. Ia hanya mengatakan, menyerahkan semuanya kepada partai. “Sebagai petugas partai dan Ketua DPC PDIP Kota Manado, saya pastinya harus mengikuti penugasan partai,” tandasnya.
Di sisi lain, petahana Mor Dominus Bastiaan (MDB) yang juga menjadi salah satu jagoan Partai Demokrat mengatakan, pihaknya sementara menunggu hasil akhir Pemilu 2019. Untuk selanjutnya membicarakan pilwako.
“Demokrat masih menunggu hasil pemilu dulu baru akan melakukan pembahasan di internal partai,” kata Wakil Wali Kota Manado ini.
Soal koalisi, Bendahara Partai Demokrat Sulut ini mengatakan, belum mengetahui akan berkoalisi dengan partai politik (parpol) mana. Sebab, belum ada pembicaraan lebih dalam. “Kita belum tahu. Nanti kita akan lihat kedepannya bagaimana,” tuturnya..
Disentil soal kesiapannya dalam pilwako, Mor mengatakan belum berpikir sejauh itu. “Saya masih fokus dengan pekerjaan sekarang ini. Konsentrasi saya masih soal pekerjaan di Pemkot,” singkatnya..
Sedangkan mantan Sekretaris Kota (Sekkot) Manado Rum Usulu, sedikit malu-malu ketika diberitahu menjadi salah satu yang dijagokan masyarakat menjadi Wakil Wali Kota Manado. Pengurus Partai Nasdem Kota Manado ini hanya mengaku menunggu instruksi partai.
“Saya sebenarnya sudah tua. Sudah pensiun dari birokrat. Jadi ingin beristirahat. Namun jika ditugaskan partai, berarti harus maju. Tapi kita lihat kedepannya bagaima,” tandasnya.
Sementara, Juru Bicara DPD I Partai Golkar Sulut Feriando Lamaluta saat dikonfirmasi terkait siapa yang bakal diusung Golkar di Pilkada Kota Manado nanti, dirinya belum memastikan.
“Kan Masih jauh. Kita masih menunggu putusan resmi dari KPU RI terkait hasil Pemilu 2019 ini. Jika sudah ada penetapan Pileg, kita lihat lagi hasil surveinya seperti apa. Kan masih satu tahun lagi,” tandasnya.
Terkait koalisi di Pilkada 2020 nanti, ia juga enggan mengomentari banyak. “Soal koalisi setelah tanggal 22 Mei,” tandas Lamaluta.
Di sisi lain, pesta demokrasi di Kota Tinutuan ini juga mendapat animo besar dari warga Kota Manado. Christian Pantow, salah satu warga Kelurahan Karombasan Selatan mengatakan, dirinya menjagokan PDIP dalam pilwako nanti.
“Selama ini, PDIP belum pernah merebut Kota Manado. Kita lihat bagaimana bila kota ini dipegang oleh kader PDIP. Bagaimana pembangunannya di Kota Manado jika pemerintahannya segaris dengan presiden dan gubernur,” ungkap pria yang berprofesi karyawan swasta ini.
Lain lagi dengan Novi, warga Kelurahan Wenang. Ia mengatakan pembangunan Kota Manado sudah sangat maju. Karena itu, ia kembali menjagokan MDB berpasangan dengan Harley Mangindaan (Ai).
“Keduanya pernah menjadi wakil wali kota. Pengalaman mereka sudah tidak diragukan lagi. Terserah partai saja. Mau MDB-Ai atau Ai-MDB,” tuturnya.
Sementara itu, dikatakan Jeremy Sondahk, warga Kelurahan Tanjung Batu, dalam pilwako ini, ia menjagokan Jimmy Rimba Rogi (Imba). Menurutnya, tangan dingin Imba akan menjadi solusi di setiap permasalahan Kota Manado. “Kota ini butuh sosok yang berani dan mampu bergaul di segala lapisan masyarakat. Saya rasa, Imba cocok berpasangan dengan Rum Usulu. Keduanya memiliki massa militan masing-masing,” terang wiraswasta ini. (***)
