MINAHASA— Perhatian Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menopang industri pariwisata Sulut sangat tinggi. Salah satunya kehadiran kampus Politkenik Pariwisata (Poltekpar) di Sulut.
Menparekraf Sandiaga Uno hadir langsung meresmikan ground breaking ceremony.gedung Rektorat Poltekpar di Desa Kalasey, Kecamatan Mandolang, Minahasa, Selasa (8/8).
Selain itu Sandiaga melakukan opening ceremony program studi di luar Kampus Utama Politeknik Pariwisata Bali di Kota Manado.
Sandiaga Uno mengatakan pembangunan Poltekpar Manado sebagai bentuk dukungan pemerintah pusat meningkatkan sumber daya manusia (SDM) bidang pariwisata dan ekonomi kreatif di Sulut.
Sebagai salah satu provinsi yang memiliki Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) di Likupang.
“Bagaimana respon kita harus nyata dirasakan masyarakat, untuk kebutuhan sumber daya manusia berkualitas, profesional, terampil dan berdaya saing,” kata Uno.
Sandiaga menyampaikan apresiasi Gubernur Olly Dondokambey SE dan Wakil Gubernur Drs Steven Kandouw yang telah menyediakan lahan seluas 20 hektar untuk pembangunan Poltekpar Manado konsep green campus atau kampus hijau.
Kampus ini ditargetkan akan rampung tahun 2024.
“Ini juga sebagai upaya mengurangi tingkat pengangguran. Dari data yang ada, tidak ada lulusan Poltekpar yang nganggur,” ucap Sandiaga Uno.
Calon wakil presiden ini menyampaikan kampus Poltekpar akan menciptakan SDM terbaik sekaligus menyerap 4,4 juta lapangan kerja.
Saat ini Poltekpar Manado sudah memiliki 25 mahasiswa dengan metode pembelajaran jarak jauh. Poltekpar Manado turut melaunching Program Studi MICE atau Meeting, Incentive, Convention and Exhibition.
“Bukan hanya mencari lapangan kerja tapi menciptakan lapangan kerja. 70 persen lulusan Poltekpar ini terserap industri dan 30 persen memilih menjadi pengusaha, sehingga kalau mau dapat kerja mudah di Poltekpar aja,” terang Sandiaga Uno.
Asisten Dua Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Provinsi Sulut Dr Drs Asripan Nani MSi dalam sambutan mewakili Gubernur Olly Dondokambey SE menyampaikan rasa syukur, kehadiran Poltekpar Manado sebagai bukti dukungan penuh Pemprov Sulut untuk membangun Bumi Nyiur Melambai melalui sektor pendidikan dan sarana pengembangan dan peningkatan SDM pariwisata dan ekonomi kreatif.
“Bagi Sulawesi Utara kehadiran Poltekpar Manado sangat dinantikan dan akan menambah pilihan perguruan tinggi di bidang tourism, hingga nantinya menopang pembangunan dan pengembangan pariwisata di Sulut,” ucap Nani seraya menjelaskan bahwa Pemprov Sulut menempatkan pariwisata sebagai salah satu leading sector sebagai bentuk sumbangsih tercapainya visi Sulut sebagai pintu gerbang Indonesia ke Asia Pasifik.(*)