Sulut Waspada Virus Cacar Monyet

MANADO – Beredarnya pemberitaan terhadap penyakit cacar monyet atau Virus Monkeypox yang dikabarkan mulai menyerang Indonesia membuat warga Sulut khususnya yang ada di Kabupaten Minut mulai khawatir.

Untuk itu, Dinas Kesehatan (Dinkes) Minut menghimbaukan kepada masyarakat di daerah itu untuk tidak perlu panik dengan virus Monkeypox ini.

Bacaan Lainnya

“Sebab sesuai pemberitaan dan informasi dari pemerintah yang saya terima dan dengar, penyakit cacar monyet ini belum ada kasus di Indonesia,” ujar Kepala Dinkes Minut, dr Rina Widayati MKes saat didampingi Sekretaris Olvy Kalengkongan Spd M.MPd kepada wartawan, kemarin.

Meskipun demikian, Widayati menghimbaukan kepada warga untuk tetap waspada.
Pasalnya, penyebaran virus ini bisa melalui hewan.

Untuk itu diharapkan kepada masyarakat agar bisa melaporkan kepada petugas kesehatan bila melihat sanak saudara maupun teman yang terkena penyakit yang tidak biasa.

“Saya harap warga untuk hidup bersih dan sehat. Warga juga jangan takut karena pemerintah sudah melakukan pencegahan lewat pemeriksaan di bandara,” tambah Widayati.

Diketahui, cacar monyet merupakan penyakit langka yang disebabkan oleh virus dan ditularkan pada manusia melalui hewan, terutama di kawasan Afrika Tengah dan Barat.

Umumnya penularan diakibatkan oleh kontak dengan hewan terinfeksi, seperti tikus atau hewan pengerat lain.

Namun, penularan dari manusia ke manusia juga dapat terjadi lewat kontak dekat dengan sekresi saluran pernapasan yang terinfeksi, luka pada kulit penderita, atau objek yang telah terkontaminasi cairan tubuh penderita.

Meski demikian, situs resmi Badan Kesehatan Dunia (WHO) menulis bahwa penularan pada manusia ini sangatlah terbatas.(fjr)

Pos terkait