Demo Besar di Jakarta, KSAD Pilih Kunker di Manado

Gubernur Sulut Olly Dondokambey bersama KSAD Jend Dudung Abdurrahman dan Pangdam XIII Merdeka di Manado Minggu (10/4)
MANADO- Rencana aksi demonstrasi mahasiswa BEM SI di Jakarta  pada Senin 11 April telah menyedot perhatian orang banyak. Membuat Polri dan TNI harus turun menjaga istana dan gedung DPR RI.
Tapi, komandan tertinggi TNI AD, Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman SE MM malah ke Sulut, Minggu (10/04).
Agendanya konon meninjau wilayah Kodam XIII/Merdeka di Sulut.
Dalam kunjungan pertama kali ke Sulut, KSAD didampingi oleh Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana Rahma Dudung Abdurachman, disambut Pangdam XIII/Merdeka beserta seluruh staf Kodam XIII/Merdeka.
“Situasi ibu kota lagi panas. Pak KSAD memilih berkunjung ke Sulut. Ada apa?”tanya aktivis mahasiswa Riansyah Razak.

Pandangan yang sama dilontarkan Renaldy,  aktivis yang juga alumni FH Unsrat bahwa kedatangan KSAD agak janggal jika dikaitkan dengan situasi Indonesia saat ini.

“Yang bisa menjawab lingkaran dalam TNI AD,”tutur aktivis HMI ini.

Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Tatang Subarna menjelaskan kunjungan KSAD sudah direncanakan jauh hari.
Ada sejumlah agenda kunker Kasad di wilayah Kodam XIII/Merdeka. Antara lain mengunjungi satuan tempur pemukul Kodam XIII/Merdeka yakni Yonif Raider 712/WT, meninjau pembangunan rumah dinas prajurit di Asrama Militer Kodam XIII/Merdeka, memberikan bantuan sosial kepada gereja-gereja di Sulawesi Utara hingga memberikan kuliah umum kepada mahasiswa di Universitas Sam Ratulangi.
“Kunjungan Kerja Bapak Kasad di wilayah Bumi Nyiur Melambai dalam rangka untuk memberikan pengarahan kepada seluruh personel Kodam XIII/Merdeka secara terpusat dari Markas Yonif Raider 712/Wiratama pada hari Senin,” ujar Kadispenad.
Setiba di Manado, mantan Pangdam Jaya ini disambut dengan Tarian Pisok yang merupakan tarian adat Tanah Minahasa Sulawesi Utara. Yang menceritakan kehidupan masyarakat Minahasa yang selalu hidup rukun, bekerja secara gotong royong, energik dan lincah.
Sesaat seusai tiba di VIP Bandara Sam Ratulangi Kasad dan Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana juga didaulat dengan memakai baju Adat Kabasaran khas daerah Minahasa. Di mana memiliki makna sebagai simbolitas keberanian dan kepemimpinan seorang Panglima Perang.
Selain itu, lanjut Kadispenad, Kasad juga akan memberikan kuliah umum bagi mahasiswa melalui daring maupun luring bertempat di Universitas Sam Ratulangi.
Di samping beberapa acara tersebut, Kasad juga akan meninjau kondisi balita kembar siam yaitu Joana dan Jofelin Lumowa yang merupakan anak dari anggota Kodim 1302/Minahasa Serda Fredrik Lumowa.
Selain Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana, dalam kunjungan kerja tersebut, Kasad turut didampingi oleh Danpuspomad Letjen TNI Chandra Warsenanto Sukotjo, Aster Kasad  Mayjen TNI Karmin Suharna SIP MA, dan Kadispenad Brigjen TNI Tatang Subarna.
Turut hadir menyambut kedatangan Kasad dan rombongan saat berada di VIP Bandara Sam Ratulangi di antaranya Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI A Denny Tuejeh, Ketua Persit KCK Daerah XIII/Merdeka Ny Cicilia Evie A. Denny Tuejeh, Forkopimda Provinsi Sulawesi Utara, Kasdam XIII/Merdeka Brigjen TNI Mochammad Luthfie Beta,
Irdam XIII/Merdeka, Kapoksahli Pangdam XIII/Merdeka, para Danrem jajaran Kodam XIII/Mdk, para Asisten dan Kabalak Kodam XIII/Merdeka serta pengurus Persit KCK PD XIII/Merdeka.(hrm/hm)

Pos terkait