Sejumlah Kepsek Di Minahasa Tenggara Terancam Diganti

Belum Masukan LPJ Penggunaan dana BOS

Harimanado.com-Ratahan– Jabatan sejumlah Kepala Sekolah (Kepsek) Sekolah Dasar (SD) maupun Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Mitra terancam diganti atau dicopot.

Ini berangkat dari belum memasukkan Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) penggunaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS). Ditegaskan, Kepala Dinas Pendidikan Mitra Djelly Waruis, pihaknya akan memberikan waktu sampai pekan ini, jika tidak maka konsekuensinya adalah pencopotan.

Bacaan Lainnya

“Kami sudah warning atau ingatkan beberapa kali pada kepsek untuk segera memasukkan LPJ penggunaan dana BOS, tapi sampai saat ini ada yang belum masukan. Untuk itu, jika pekan ini tak masuk, maka kepsek akan kita ganti,” tegasnya, kemarin.

Menurutnya, keterlambatan kepsek memasukkan LPJ ini menghambat pola kerja dan sistem pertanggungjawaban dinas. “Sebab satu saja sekolah tak memasukkan LPJ, maka kita juga yang kena. Kadang di internal kantor sudah bagus, namun dipengaruhi oleh sekolah, hingga menyebabkan capaian dinas terganggu. Untuk itu, kami akan ambil langkah tegas bagi kepsek yang tak bisa menunjang dengan pola kerja yang baik,” bebernya.

Waruis menambahkan, seharusnya kepsek itu selalu memberikan contoh yang baik kepada bawahannya. “Kepsek itu harusnya menunjukkan karakter kepemimpinan yang baik. Sebab kepsek sekarang tidak seperti dulu lagi, karena kini menjadi leader dan managerial di sekolah, tak sekedar kepsek saja. Mereka menjadi pemimpin atau nahkoda dalam semua hal di sekolah. Maka kalau sampai terlambat atau tak memasukkan LPJ penggunaa dana BOS ini sangat keterlaluan dan disayangkan,” pungkasnya. (tr11)

Pos terkait