AMURANG- Angka kematian warga yang positif Covid-19 masih tinggi, Pemkab Minsel bersama Rapat Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) mengelar rapat khusus membahas penanganan penyebaran Covid-19 di lantai III ruang bupati.
Pada kesempatan itu Bupati Christiany E Paruntu dan Wakil Bupati Franky D Wongkar yang memimpin langsung rapat tersebut, berusaha mencarikan solusi terbaik pencegahan penyebaran Covid-1, kemudian pelaksanaan vaksinasi dan masalah Kamtibmas di wilayah Minsel. “Kita harus mencarikan jalan terbaik supaya penyebaran Covid-19 tidak menyebar,” jelas Bupati Paruntu.
Dalam kesempatan itu juga Paruntu mengatakan, wilayah-wilayah di desa-desa, kelurahan sampai kecamatan akan diperketat. Dimana Dinas PMD dapat menyampaikan kepada seluruh hukum tua (Kumtua), Lurah, Camat supaya bisa memberikan sosialisasi akan pencegahan penyebaran Covid-19.
Lebih lanjut dikatakan penangganan Covid-19 harus terpadu, dan semua jajaran pemerintah harus menunjang kegiatan pencegahan ini. Mulai dari camat, lurah dan hukum tua, hingga hingga perangkat Desa. “Karena koordinasi itu sangat penting,” tandas Bupati Paruntu.
Tak hanya itu saja, dari hasil pertemuan nanti dipertegas supaya PMD agar menginstruksikan kembali pembentukan posko Covid-19. “Ini juga sangat penting,” tegas Bupati Paruntu lagi.
Dalam rapat tersebut juga turut hadir para pelaku-pelaku usaha dalam hal ini Cafe dan Rumah makan yang diharapkan bersama-sama mendukung Pemerintah dalam pencegahan penyebaran Covid-19.
“Peran serta dari masyarakat juga tak lupa diingatkan menerapkan 5 M, protokol kesehatan yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak,membatasi mobilitas atau pergerakan dan menjauhi kerumunan. Sementara itu Kapolres Minsel AKBP Sitindaon menegaskan, masyarakat harus mengikuti protokol kesehatan. Terlebih lagi untuk melakukan kegiatan yang melibatkan banyak orang itu tidak diijinkan. “Petugas akan bertindak tegas. Karena Minsel masuk zona merah Covid-19,” tegas Kapolres Sitindaon.
Apalagi lanjutnya, untuk mencegah penyebaran Covid-19, sangat diharapkan peran serta masyarakat berkerjasama dengan petugas gugus tugas. Ingat selalu akan protokol kesehatan. “Kami akan bertindak tegas, sekali lagi tindakan tegas akan diberlakukan dan tidak boleh ada keramaian atau penumpukan orang,” pungkasnya. (vis)